Kamis, 25 Februari 2016

FAKTA LENGKAP TENTANG LASKAR PAO AN TUI

Di era Perang Kemerdekaan Indonesia, organisasi sosial budaya yang memayungi semua perkumpulan orang-orang Cina di Indonesia: Chung Hua Tsung Hui (CHTH) mengadakan konferensi selama tiga hari, dari 24-26 Agustus 1947 di Gedung Sing Ming Hui, di jalan Molenvliet West 188, Batavia yang sekarang dikenal dengan Jalan Gajah Mada.

Jumat, 19 Februari 2016

Kesalahan-Kesalahan Yang Sering Dilakukan Guru


Dalam praktek pendidikan sehari-hari, masih banyak guru yang melakukan kesalahan-kesalahan dalam menunaikan tugas dan fungsinya. Kesalahan-kesalahan tersebut sering kali tidak sadari oleh para guru, bahkan masih banyak diantaraya yang menganggap hal biasa. 

Sekecil apapun kesalahan yang dilakukan guru, khususnya dalam pembelajaran akan berdampak negatif terhadap perkembangan peserta didik. Sebagai manusia biasa, tentu saja guru tidak akan terlepas dari kesalahan baik dalam melaksanakan tugas pokok mengajar. 

Guru harus mampu memahami kondisi-kondisi yang memungkinkan dirinya berbuat salah, dan yang paling penting adalah mengendalikan diri serta menghindari dari kesalahan-kesalahan. Berikut kesalahan yang sering dilakukan guru menurut E. Mulyasa dalam bukunya, Menjadi Guru Profesional:

1. Mengambil Jalan Pintas Dalam Pembelajaran

Tugas guru paling utama adalah mengajar, dalam pengertian menata lingkungan agar terjadi kegiatan belajar pada peserta didik. Berbagai kasus menunjukan bahwa diatara para guru banyak yang merasa dirinya sudah dapat mengajar dengan baik, meskipun tidak dapat menunjukan alasan yang mendasari asumsi itu.

Untuk menghindari hal itu, guru hendaknya memandang pembelajaran sebagai suatu sistem, yang jika salah satu komponennya terganggu, maka akan menggangu seluruh sistem tersebut. Sebagai contoh, guru harus selalu membuat dan melihat persiapan setiap mau melakukan kegiatan pembelajaran, serta merevisi sesuai dengan kebutuhan peserta didik, dan perkembangan zamannya.

Harus selalu diingat mengajar tampa persiapan merupakan jalan pintas, dan tindakan yang berbahaya, yang dapat merugikan perkembangan peserta didik, dan mengancam kenyamanan guru.

2. Menunggu Peserta Didik Berperilaku Negatif

Dalam pembelajaran di kelas, guru berhadapan dengan sejumlah peserta didik yang semuanya ingin diperhatikan. Peserta didik akan berkembang secara optimal melalui perhatian guru yang positif , sebaliknya perhatian yang negatif akan menghambat perkembangan peserta didik. Mereka senang jika mendapat pujian dari guru dan merasa kecewa jika kurang diperhatikan.

Guru perlu belajar untuk menangkap perilaku positif yang ditunjukan oleh para peserta didik, lalu segera memberi hadiah atas prilaku tersebut dengan pujian dan perhatian. Kedengarannya hal ini sederhana, tetapi memerlukan upaya sungguh-sungguh untuk tetap mencari dan member hadiah atas perilaku-perilaku positif peserta didik, baik secara kelompok maupun individual.

Menghargai perilaku peserta didik yang postif sungguh memmberikan hasil nyata. Sangat efektif jika pujian guru langsung diarahkan kepada perilaku khusus dari pada hanya diekspresikan dengan pernyataan positif yang sifatnya sangat umum. Sangat efektif guru berkata “terimakasih kalian telah mengerjakan pekerjaan rumah dengan sungguh-sungguh” daripada “kalian sangat baik hari ini”.

3. Menggunakan Destructive Disclipline

Akhir-akhir ini banyak perilaku negatif yang dilakukan oleh para peserta didik. Demikian halnya dengan pembelajaran, guru akan mengahadapi situasi-situasi yang menuntut guru harus melakukan tindakan disiplin.

Seringkali guru memberikan hukuman kepada peserta didik tanpa melihat latar belakang kesalahan yang diperbuat, tidak jarang guru memberikan hukuman diluar batas kewajaran pendidikan, dan banyak guru yang memberikan hukuman kepada peserta didik tidak sesuai dengan jenis kesalahan.

Agar guru tidak melakukan kesalahan-kesalahan dalam menegakkan disiplin ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu. Disiplinkan peserta didik ketika anda dalam keadaan tenang. Hindari menghina dan mengejek peserta didik dan pilihlah hukuman yang bisa dilaksanakan secara tepat.

4. Mengabaikan Perbedaan Peserta Didik

Kesalahan berikutnya yang sering dilakukan guru dalam pembelajaran adalah mengabaikan perbedaan individu peserta didik. Kita semua mengetahui setiap peserta didik memiliki perbedaan yang sangat mendasar yang perlu diperhatikan dalam pembelajaran. 

Setiap peserta didik memiliki perbedaan yang unik, mereka memiliki kekuatan, kelemahan, minat, dan perhatian yang berbeda-beda. Latar belakang keluarga, latar belakang social ekonomi, dan lingkungan, membuat peserta didik berbeda dalam aktifitas, kreatifitas, intelegensi, dan kompetensinya.

Guru seharusnya dapat mengidentifikasi perbedaan individual peserta didik, dan menetapkan karakteristik umum yang menjadi ciri kelasnya, dari ciri-ciri individual yang menjadi karakteristik umumlah seharusnya guru memulai pembelajaran. Dalam hal ini, guru juga harus memahami ciri-ciri peserta didik yang harus dikembangkan dan yang harus diarahkan kembali.

5. Merasa Paling Pandai

Kesalahan lain yang sering dilakukan guru adalah merasa paling pandai dikelas. Kesalahan ini berangkat dari kondisi bahwa pada umumnya para peserta didik di sekolahnya relatif lebih muda dari gurunya, sehingga guru merasa bahwa peserta didik tersebut lebih bodoh dibanding dirinya, peserta didik dipandang sebagai gelas yang perlu di isi air ke dalamnya. 

Dalam kondisi seperti sekarang ini peserta didik dapat belajar melalui internet dan berbagai media massa, yang mungkin guru belum menikmatinya. Dengan demikian peserta didik yang belajar mungkin saja lebih pandai daripada guru. 

Dalam hal ini guru harus menjadi pembelajar sepanjang hayat, yang senantiasa menyesuaikan ilmu pengetahuan yang dimilikinya dengan perkembangan yang terjadi dimasyarakat. Jika tidak, maka akan ketinggalan kereta, bahkan disebut guru ortodok.

Sumber: Link Ini

Astaghfirullah, Inilah 32 Dosa Suami Terhadap Istri, Nomor 5 Sering Di Lakukan !


KELUARGA diibaratkan seperti batu bata pertama dalam sebuah bangunan masyarakat. Apabila keluarga baik, maka masyarakat pun akan ikut menjadi baik dan sebaliknya jika keluarga rusak, maka masyarakat akan menjadi rusak pula.

Kamis, 18 Februari 2016

25 Dosa Istri Pada Suami, Nomer 8 dan 17 Sering Dilakukan!

Ternyata hal-hal kecil itu kerap menjadi alasan seorang Istri durhaka atau akan berdosa kepada suaminya.
Terkadang sebagai seorang istri seringkali merasa sudah cukup patut dan mengabdi kepada suami.
Namun beberapa hal tidak kita sadari, ternyata hal-hal kecil itu kerap menjadi alasan seorang Istri durhaka atau akan berdosa kepada suaminya.
Berikut ini 25 dosa istri kepada suami:

1. Berlebihan dan menuntut kesempurnaan
2. Kurang mempercantikkan diri di hadapan suami
3. Kurang memperhatikan orang tua suami
4. Menyebarkan masalah rumahtangga kepada orang lain
5. Kurang memperhatikan posisi dan status sosial suami
6. Membebani suami dengan banyak tuntutan
7. Mengungkit ungkit kebaikan kepada suami
8. Banyak berkeluh kesah dan kurang bersyukur
9. Memasukkan orang yang tidak diizinkan suami ke dalam rumahnya
10. Kurang membantu suami dalam kebajikan dan ketakwaan
11. Bersikap nusyuz terhadap suami
12. Membuat suami risau dengan banyak menjalin hubungan
13. Lalai dalam melayani suami
14. Menolak ajakan suami berhubungan badan
15. Menaati suami dalam kemaksiatan kepada Allah SWT
16. Buruknya perilaku istri bila suami berpoligami
17. Keluar dari rumah tanpa izin suami
18. Istri yang ikhtilah dan tabarruj di hadapan kaum laki-laki
19. Cemburu berlebihan terhadap suami
20. Kurang perhatian terhadap keadaan dan perasaan suami
21. Lalai dalam mendidik anak-anak
22. Istri mendeskripsikan seorang perempuan kepada suami
23. Menyebarluaskan rahasia tempat tidur
24. Kurang setia terhadap suami dan menggugat kepimpinan suami
25. Kurangnya ketakwaan kepada Allah setelah berpisah dari suami

Rabu, 17 Februari 2016

Pompeii – Kota Seks yang Dihancurkan Tuhan

Bayangkan tinggal di kota terkaya di zaman kuno. Sumber daya yang berlimpah dan kehidupan yang sangat megah. Setiap kemudahan dan kemewahan mengelilingi Anda, kenyamanan ada di mana-mana, dan tidak seperti di kota-kota lain selama zaman ini..
Begitulah hidup bagi mereka yang tinggal di Pompeii, Italia pada akhir 70 Masehi. Bahkan Ada pornografi kuno serta hiburan berupa rumah bordil yang menyediakan setiap jenis selera seksual.

Senin, 15 Februari 2016

Pengaburan Sejarah... Pahlawan Pattimura Diklaim Sebagai Orang Kafir? Hello.. Beliau Pemeluk Islam Taat Bro!

Upaya pengaburan sejarah perjuangan para pahlawan Indonesia terus berlangsung, salah satunya terjadi pada sosok Kapitan Pattimura.
Nama asli Pattimura adalah Ahmad Lussy, namun buku-buku sejarah sering menuliskan bahwa namanya Thomas Mattulessy yang diidentikan dengan nama-nama barat Kristiani.

Perlawananya terhadap penjajah kolonial Belanda, membuat Ahmad Lussy ditangkap dan dijatuhi hukuman gantung. Ahmad Lussy syahid di tiang gantungan pada 16 Desember 1817.

Inilah Alasan kenapa Orang Gila Selalu Sehat dan tidak Mudah Sakit

Pernah kamu berfikir kenapa orang gila tidak pernah sakit ? apalagi orang gila yang berkeliaran di pinggir jalan , mereka tidak pernah mandi , makan minum sembarangan , ada juga yang tidak pakai baju , tidak peduli dengan hal yang kotor tetapi tetap saja mereka sehat. Untuk menjawab pertanyaan ini mudah saja , jawabannya karena orang gila tidak pernah Stres , mereka tidak pernah punya beban pikiran dan selalu merasa bahagia.

Selasa, 09 Februari 2016

Anak-Anak Iblis


IBLIS itu bapak dari segala jin. Iblis termasuk jenis mahluk gaib. Iblis memiliki sifat sombong. Ketika Allah memerintahkan para malaikat agar bersujud kepada Nabi Adam AS, semua malaikat menaatinya. Mereka semuanya bersujud kedapa Nabi Adam. Bahkan ia (Iblis) menyombongkan diri. Kemudian perintah Allah agar bersujud kepada Nabi Adam AS, karena ia di ciptakan dari api, sedangkan Adam diciptakan dari tanah. Oleh karena itu, menjadi mahluk terkutuk di sisi Allah SWT.
Iblis mempunyai kerajaan yang sangat besar. Ada pemerintahan, menteri, dan kantor-kantor yang besar. Iblis juga mempunyai wakil, dan lima di antaranya termasuk yang paling berbahaya. Mereka adalah lima anak Iblis.

Sabtu, 06 Februari 2016

Orang NARSIS Punya bakat Curang...(pizzz ah)


Kata narsis sering digunakan sebagai istilah untuk menyebut orang yang 'gila foto' dan membanggakan diri sendiri. Padahal, narsis merupakan penyakit mental yang si penderitanya lebih mungkin memiliki bakat untuk berbuat curang.

Share

Komentar

Selamat Datang

1

2

3

Pengunjung

Flag Counter

SMS Gratis


Make Widget