Senin, 04 Juni 2012

Alasan Orang Gemar Curhat lewat Media Sosial



Ketimbang membicarakan suatu masalah secara langsung dengan orang yang dianggap menimbulkan masalah, atau setidaknya melalui surat elektronik, kini orang cenderung curhat mengenai masalah pribadi melalui media sosial.(Facebook/Twitter)


Dengan cara ini, sebenarnya kita hanya berbicara satu arah. Belum tentu orang yang membuat kita kesal itu membaca curhatan kita, bukan?

Seringkali kita menghadapi masalah yang memengaruhi suasana hati, misalnya macet, hujan, dan banjir. Padahal, kita tetap butuh ruang ekspresi. Karena keterbatasan ruang sosial, akhirnya media sosial jadi sarana curhat. Namun, perlu diingat bahwa dunia maya pun punya kultur sendiri, yang terkadang justru membuat kita terjebak dalam masalah baru.

Itu sebabnya, Selagi masih punya teman bicara, bicaralah pada (orang) yang nyata. Jangan di dunia maya. Bisa dibilang, orang yang curhat di dunia maya mengenai masalahnya ‘sejatinya adalah orang yang butuh pertolongan’. Akan jadi berbahaya kalau ada yang mengomentari curhatnya secara negatif. Kita tahu, tidak sedikit orang yang bertengkar di dunia maya karena memberikan respon/comment yang buruk,”

Share

Komentar

Selamat Datang

1

2

3

Pengunjung

Flag Counter

SMS Gratis


Make Widget