Jumat, 17 Oktober 2014

Indonesia Butuh 54.000 Guru Penjaskes SD

Persebaran guru di Indonesia tidak merata, di satu sisi kelebihan guru tetapi di sisi lain Indonesia kekurangan guru pendidikan jasmani dan kesehatan (Penjaskes). Indonesia membutuhkan guru Penjaskes di SD mencapai 54 ribu orang.

Dirjen Pendidikan Dasar Kemendikbud Hamid Muhammad mengatakan kekurangan ini tidak bisa dibiarkan. Tujuan pendidikan di SD untuk membentuk siswa yang berkarakter, sehat, dan menjalankan perilaku hidup bersih akan mudah dicapai jika jumlah guru Penjaskes mencukupi.

Proses rekrutmen CPNS guru yang saat ini sedang berlangsung diharapkan dapat memenuhi kebutuhan guru Penjaskes secara bertahap. Selain itu Kemendikbud juga meminta perguruan tinggi untuk mencetak calon guru Penjaskes yang berkualitas.

Dari data Kemendikbud, jumlah guru SD secara nasional menunjukkan jumlah yang berlebih. Jumlah guru SD di Indonesia mencapai hampir 1,6 juta orang. Namun, 519 ribu orang diantaranya adalah guru tidak tetap (GTT) atau honorer.

Hasil pemetaan Kemendikbud, ada empat masalah utama terkait pendidik. Masalah itu antara lain; distribusi yang belum merata, kualitas pedagogik, guru mengajar tidak sesuai kompetensi, dan urusan kesejahteraan. 


Sumber: Sumber

Tidak ada komentar:

Share

Komentar

Selamat Datang

1

2

3

Pengunjung

Flag Counter

SMS Gratis


Make Widget